Metrobuananews.com | Ruteng – Calon Gubernur NTT, Benny K Harman (BKH) ternyata tidak hanya cerdas dan santun. Cagub yang diusung koalisi Kebhinekaan itu, diam-diam punya kepedulian terhadap kaum disabilitas.
Dalam kunjungannya di Kota Cancar, Kabupaten Manggarai, Senin (19/2/2018), BKH menyempatkan diri mengunjungi susteran St.Damian Cancar, kecamatan Ruteng kabupaten Manggarai.
Kehadiran BKH dan tim disambut hangat oleh para suster dan anak-anak penyandang disabilitas.
Pada kesempatan itu, BKH menyampaikan niatnya untuk bertarung pada kontestasi politik Pilgub NTT 2018 pada juni mendatang.
“Saya datang untuk meminta dukungan dan restu untuk maju sebagai gubernur NTT. Berjuanglah bersama saya untuk membangun NTT”, ujar BKH.
Lebih lanjut BKH mengatakan, selama ini kaum penyandang disabilitas sepertinya “dikesampingkan”, karena itu jika Ia mendapat mandat rakyat memipin NTT lima tahun kedepan, maka Dia akan memperjuangkan regulasi yang pro kaum disabilitas.
“Pelayanan kepada kaum disabilitas akan menjadi perhatian khusus karena kita punya hak yang sama, itu akan saya laksanakan jika saya dipercaya oleh rakyat”, tegas BKH.
Sementara Pimpinan Biara anak penyandang disabilitas di Kota Cancar Manggarai, Suster Franslin, mengaku sangat senang dengan kehadiran BKH ditengah mereka.
“Terima kasih atas kunjungan Pak Benny K.Harman hari ini. Kami tidak menyangka Pak Benny ada di tengah kami,” ungkap Suster Franslin.
Lebih lanjut Suster Franslin, mengatakan dirinya dan anak penyandang disabilitas sangat berharap sosok BKH yang peduli terhadap kaum yang selama ini terpinggirkan menjadi Gubernur NTT.
“Jika nanti BKH terpilih dan menang, kami akan melakukan penyambutan ulang di sini. Semoga BKH jadi gubernur, para penyandang disabilitas ini diperhatikan,” kata Suster Franslin.
Pada kesempatan itu pula, seorang anak penyandang disabilitas, Domi Hanta, menawarkan hasil kerajinan tangan yang dibuat bersama teman-temannya.
“kami di sini ada produksi kursi, dulang, tempat tisu dll, yang berbahaan baku rotan. Kami harap BKH bisa membantu kami menambahkan alat dan kelengkapan agar kami bisa memperoduksinya dalam jumlah besar”, pinta Domi.
Sebelum berpisah, BKH sempat membeli beberapa hasil kerajinan berbahan dasar rotan. (MBN01).
Komentar