Semua Rute Pelayaran ASDP Kupang Masih Ditutup, Kecuali Semau

Kupang, NTT

Semua rute penyeberangan antar pulau di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Kupang, masih ditutup akibat cuaca ekstrim yang melanda wilayah tersebut sejak, 23 Januari 2019 lalu.

“Sejak tanggal 24 Januari 2019, semua lintasan kami tutup hingga saat ini, karena cuaca sangat buruk”, kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Burhan Zahim kepada wartawan di Kupang, Minggu (27/1/2019).

Baca Juga:  Pelayanan E-tiketing ASDP Kupang Dinilai Lambat dan Semrawut

Menurutnya, tinggi gelombang di semua perairan NTT mencapai 7 meter karena itu pihaknya akan terus memantau dan menunggu informasi terbaru dari BMKG Stasiun El Tari Kupang.

“Pelayaran akan kami buka kembali jika cuaca sudah membaik sesuai petunjuk Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kupang”, jelasnya.

Baca Juga:  Liburan Usai, Pelayaran Rote Kupang Dipadati Pelajar

“Nanti akan kami umumkan jika sudah ada kepastian dari BMKG”, imbuhnya.

Senada, Kapten KMP. Lakaan, Capt. Arif Akbar, M.Mar, kepada media ini mengatakan, cuaca belum ‘bersahabat’ sehingga pihaknya belum berani berlayar.

“Kami selalu siap laksanakan perintah dari atasan jika cuaca sudah membaik”, tegas Capt Arif.

Dia menjelaskan, saat pelayaran terakhirnya pada tanggal 23 Januari 2019, cukup berbahaya karena tinggi gelombang laut di selat Pukuafu mencapai 5 meter.

Baca Juga:  Pelayanan E-tiketing ASDP Kupang Dinilai Lambat dan Semrawut

“Prediksi saya sekitar tanggal 30 atau 31 Januari cuaca sudah bisa membaik, tapi kita tunggu informasi pasti dari BMKG Kupang”, terang Capt Arif.

Dia menambahkan, semua rute ditutup namun pelayaran menuju Pulau Semau tetap dibuka.

“Lintasan ini sangat dekat sehingga tidak berbahaya”, tutup Arif. (MBN01)

Komentar