Rote Ndao, NTT
Sebagai upaya menyukseskan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, menggelar rapat koordinasi tingkat kabupaten Rote Ndao tahun 2019 di Hotel Videsi, belum lama ini.
Sekretaris daerah kabupaten Rote Ndao, Jonas M Selly, dalam sambutannya saat membuka kegiatan, mengajak seluruh peserta untuk melakukan sinkronisasi arah kebijakan dan pengembangan kegiatan prioritas, serta memperkuat sinergitas lintas sektor, baik pemerintah maupun swasta, juga dengan seluruh mitra.
“Saya berharap, melalui pengembangan isu pembangunan keluarga, program KKBPK lebih dapat diterima dan didukung oleh semua pihak dan dapat dilaksasnakan secara mandiri demi perbaikan kualitas hidup keluarga”, ujar Jonas Selly.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Rote Ndao, Daud Daniel Bessie, mengatakan, untuk mencapai suatu tujuan pembangunan, dalam segala aspek sangat dibutuhkan kemitraan dengan semua stake holder. Oleh karena itu, pihaknya mengundang semua stake holder terkait dalam rangka pencapaian program KKBPK.
Lebih lanjut Daniel Bessie, mengatakan, mitra kerja yang diundang yakni para Kapolsek/ Danramil, Kepala Puskesmas, Para Bidan Koodinator, PLKB, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Adat. Hal ini dilakukan untuk menyamakan persepsi tentang bagaimana membangun Rote Ndao, khususnya dalam bidang kependudukan, Keluarga Berencana dan pembangunan keluarga sejahtera, menuju masyarakat Rote Ndao yang bermartabat.
”Dengan adanya Rakor ini, semua stake holder terkait dapat menjalankan tugasnya masing – masing di tempat tugasnya masing – masing, tetap mendukung program KB. Karena KB bukan hanya tentang spiral atau alat kontrasepsi tetap bagaimana tentang keluarga yang lebig berkualitas”, tegas Daniel Bessie. (MBN01)
Komentar