Bakso 99 Dan Istana Bakso Bebas Formalin

Kupang, NTT

Hasil test penegasan oleh badan pengawas obat dan makanan Kupang, terhadap sampel bakso yang diambil dari rumah makan Bakso 99 dan Istana Bakso, menunjukan bahwa, kedua sampel itu tidak mengandung formalin.

Dengan dikeluarkannya hasil tes oleh Badan POM Kupang, dapat menepis isu miring yang santer beredar dan cukup meresahkan masyarakat Kota Kupang, bahwa bakso di dua warung makan di bilangan Kuanino Kota Kupang itu, mengadung formalin. Kepala Badan POM Kupang, Sem Lapik, kepada awak media saat konfrensi pers di kantornya, selasa (2/4/2019) menjelaskan, tes penegasan yang dilakukan merupakan tindak lanjut dari tes cepat yang dilakukan Puskesmas Bakunase. Karena itu warga Kota Kupang dihimbau agar tidak ragu untuk mengkonsumsi bakso di rumah makan bakso 99 dan istana bakso karena layak dikonsumsi dan bebas formalin.

Baca Juga:  Kota Kupang Tambah 2 Kasus Baru Covid-19

”Hasil yang kami peroleh, saya sampaikan kepada kita semua bahwa di dalam sampel yang kami uji tidak terdeksi adanya formalin”, tegas Sem Lapik.

Sementara itu, kepala dinas kesehatan kota kupang, Ari Wijana, menegaskan, apa yang dilakukan oleh puskesmas bakunase merupakan tupoksi dinas kesehatan yang harus dilaksanakan, sebagai upaya perlindungan terhadap masyarakat.

Baca Juga:  Boncengan Tiga di Kupang, Satu Tewas Digilas Truk Tronton, Dua Sekarat

“Perlu saya tegaskan, kami tidak ada kepentingan apa – apa selain pemeriksaan rutin yang berkaitan dengan tupoksi kami, dan kami akan terus, sampai sekian ratus tempat penjualan makanan dan depot air minum yang ada di kota kupang pasti akan mendapat gilirannya untuk kami kunjungi, kenapa, kami menjadi bagian yang turut melindungi hajat hidup orang banyak”, ujar Ari Wijaya.

Baca Juga:  Mutiara Manafe dan Ricard Hambelton Resmi Jadi Lawyer CV HPA

Menurutnya, pemeriksaan yang dilakukan puskesmas dengan menggunakan sanitarian kit, tentu memiliki kelebihan dan kelemahan. untuk memastikan hasil akurasi hasil test, dilanjutkan dengan konfirmasi tes di laboratorium dengan metodologi yang lebih canggih oleh badan pom.

Terkait masalah tersebut, dinas kesehatan kota kupang, menyampaikan permohonan maaf kepada warga Kota Kupang yang beberapa hari ini ketakutan mengkonsumsi bakso. Juga kepada pengusaha bakso yang mengalami penurunan omset akibat viralnya foto hasil pemeriksaan cepat sampel Bakso 99 dan Istana Bakso. ***

Komentar