Nagekeo, NTT
Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Kabupaten Nagekeo, Yohanes Don Bosco, menyampaikan sejumlah komitmennya bertarung di pemilihan legislatif (pileg) tahun 2019 mendatang, di hadapan ratusan masyarakat Lape dan Ngegedhawe, pada acara tatap muka yang di kediamannya di kelurahan Lape, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo. Rabu (5/12/2018).
Dalam acara tatap muka tersebut pria yang akrab disapa Charles itu, menyatakan untuk siap memberi dirinya secara utuh kepada seluruh masyarakat dan akan bekerja untuk kepentingan masyarakat nagekeo pada umumnya.
Menurutnya dengan tiga tugas pokok (Legislasi, pengawasan dan anggaran) DPRD yang sudah dituangkan dalam regulasi, Ia menyadari betul bahwa tugas wakil rakyat adalah berjuang dan menjalankan amanah rakyat dengan penuh tanggung jawab.
“Dengan tiga tugas pokok yang sudah dituangkan dalam regulasi, saya menyadari betul bahwa saya harus berjuang menjalankan amanah yang sudah diberi oleh para konstituen jika terpilih nanti”, jelasnya.
Wakil direktur yayasan Pelihara yang bergerak dibidang pendidikan luar sekolah ini menjelaskan untuk mengimplemetasikan yang dimaksud dengan memberi diri untuk masyarakat nagekeo khususnya dapil 1, dirinya berencana akan menyumbangkan sebagian dari gajinya untuk kebutuhan masyarakat misalnya pendidikan,modal usaha dan lain-lain yang akan dikelola oleh lembaga yang rencana diberi nama charles center.
Menurut calon anggota legislatif (Caleg) dari partai Perindo, Nomor Urut 1, daerah pemilihan 1 (Aesesa,Aesesa Selatan dan Wolowae) ini, selain untuk membuka lapangan kerja, charles center akan berfungsi sebagai lembaga yang akan selalu mendata dan melakukan pendampingan dalam hal pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Charles center ini bertugas untuk mendata, pendampingan,dan melakukan sejumlah pemberdayaan kepada masyarakat agar dapat meningkatkan perekonomian”, ungkap charles.
Charles yang juga merupakan mantan panitia pengawas pemilu kabupaten nagekeo ini berjanji, jika terpilih nanti akan akan melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah untuk membangun balai latihan kerja (BLK) yang akan melatih masyarakat nagekeo khususnya kalagan muda dalam mengembangkan potensi yang dimiliki. (Belmin)
Komentar