Rote Ndao, NTT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rote Ndao akhirnya menetapkan Bupati dan Wakil Bupati terpilih kabupaten Rote Ndao periode 2024 – 2029.
Pleno terbuka penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih ini seyogianya dilakukan empat bulan lalu, namun setelah penetapan hasil pemilihan kepala daerah, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao, Vicoas TB Amalo dan Bima Th Fanggidae dengan nama Paket Lontar Malole mengajukan gugatan ke Mahkama Konstitusi (MK).
Tiga kali mengikuti proses peraidangan di MK, akhirnya pada sidang dismissal yang digelar Selasa (4/2/2025), majelis hakim MK memutuskan gugatan tergugat ditolak untuk seluruhnya karena tidak memiliki legal standing, selanjutnya dikembalikan ke KPU kabupaten Rote Ndao.
Atas dasar tersebut, Rabu (5/2/2025) KPU kabupaten Rote Ndao menggelar pleno terbuka penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Ketua KPU Rote Ndao, Agabus Lau, secara langsung mebacakan surat keputusan KPU tentang penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih kabupaten Rote Ndao.
“Mengingat 1,2 dstnya, memutuskan, menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Rote Ndao, nomor urut 1, Paulus Henukh SH dan Apremoi Dudelusy Dethan dengan perolehan suara 40,474 atau setara dengan 53,41 persen, sebagai bupati dan wakil bupati terilih periode 2025 – 2030,” ujar Agabus Lau saat membaakan surat keputus KPU tentang penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih kabupaten Rote Ndao.
Di penghujung pleno terbuka penetapan bupati dan wakil bupati terpilih, KPU kabupaten Rote Ndao memberikan kwsempatan kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih untuk menyampaiakan pidato.
Pada kesempatan itu, wakil bupati terpilih kabupaten Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan, menyampaikan pidato perdana mewakili paket Ita Esa, pasalnya, Bupati terpilih Paulus Hwnukh tidak mengikuti pleno terbuka karena ada urusan yang tidak bisa ditinggalkan.
Apremoi dalam sambutannya mengatakan bahwa perjalan politik yang ditempuh tidak semulus yang dipikirkan.
“Banyak lika liku yang kita hadapi bahkan dihadapi oleh penyelenggara Pemilu, tapi kita bersyukur bahwa hari ini kita masuk dalam pleno terbuka penetapan bupati dan wakil bupati terpilih, itu semua karena Tuhan Yesus yang baik,” tandas wakil Bupati terpilih.
Pada kesempatan itu, Apremoi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KPU Rote Ndao dan jajaran, yang telah menyelenggarakan pemilu dengan baik pada 27 November 2024 lalu.
“Banyak tantangan, tetapi kebenaran itu terang benderang dan pasti menemukan jalannya. Terima kasih kepada KPU, terima kasih bawaslu,” ungkap Apremoi penuh haru.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada TNI Polri yang telah bekerja makaimal menciptakan suasana yang kondusif di Kabupaten Rote Ndao.
Selain itu, Apremoi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pimpinan partai politik pengusung yang telah bekerja secara luar biasa memenangkan paket Ita Esa.
“Yang paling istimewah, terima kasih kepada 40,474 suara yang telah mendukung kami dengan tulus ,” tandas Apremoi.
Di akhir sambutannya, Apremoi mengajak seluruh stake holder dan seluruh lapisan masyarakat untuk bergandengan tangan membangun Rote Ndao lebih baik, 5 tahun ke depan.
Komentar