Metrobuananews.com | Waingapu – Delapan hari tersisa menuju pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak, aroma kemenangan pasangan calon guberbur dan wakil gubernur NTT, Benny K Harman dan Benny A Litelnoni, dengan nama paket Harmoni makin terasa hingga pelosok Sumba Timur.
Geliat dukungan paket Harmoni begitu menggelora ketika calon wakil gubernur Benny A Litelnoni, menapakan kakinya di pedalaman Sumba Timur, tepatnya di bantaran sungai Kambaniru, desa Kitikana, kecamatan Kambera.
Masyarakat begitu antusias menyambut kehadiran sang cawagub untuk melaksanakan kampanye dialogis di wilayah tersebut, bahkan untuk membakar semangat warga serentak melakukan pekikan khas Sumba.
Saat cawagub Benny Litelnoni menyampaikan Visi Misi dan Program paket Harmoni, warga menyimak dengan saksama.
“Kami (Harmoni) memiliki 5 program unggulan yang akan menjawab seluruh persoalan yang dihadapi masyarakat NTT”, ungkap Benny Litelnoni.
Lima program unggulan tersebut, lanjut Litelnoni, diantaranya, 1) Program Desa menyala berupa listrik dan jaringan telekomunikasi, 2) Pembenahan infrastruktur, jalan, jembatan, pelabuhan, dermaga, dan angkutan umum agar mendukung pemasaran hasil komoditi rakyat, 3) Membuka 100 ribu lapangan kerja untuk memgatasi kemiskinan melalui balai latihan kerja (BLK), untuk mengasah keterampilan masyarakat di setiap kab/kota untuk berwirasuha, atau berkerja disektor formal dan nonformal, 4) Akan memberikan modal usaha tanpa jaminan, mempermudah ijin usaha dan membantu pemasaran produk dari suatu usaha, 5) Memberikan beasiswa kepada siswa SMA/SMK dan Perguruan Tinggi, juga mengangkat guru honorer menjadi guru kontrak Provinsi dengan upah sesuai upah minimum regional (UMR) provinsi NTT.
Khusus bagi petani, cawagub Litelnoni mengatakan, paket Harmoni memiliki sebuah kartu sakti yang disebut, Kartu Petani Sejahtera (KPS).
“1. Keluarga petani mendapatkan bantuan modal maksimal Rp.10 juta untuk biaya produksi dan tunda jual panen, 2. Keluarga petani mendapatkan pelatihan gratis di BLK, 3. keluarga petani mendapatkan subsidi pembelian pupuk, bibit, dan pakan ternak, 4. Keluarga petani mendapatkan jaminan pembelian hasil pertanian bekerjasama dengam BUMD, 5. Keluarga tani mendapatkan asuransi gagal panen, 6. Keluarga tani golongan tidak mampu mendapatkan beasiswa untuk anak-anak petani tingkan SMA, SMK, dan sederajat”, urai Litelnoni
Sementara bidang kesehatan, Litelnoni mengatakan, akan dilakukan penguatan kapasitas puskesmas.
“Semua itu bisa kami lakukan kalau kami terpilih, tetapi jika tidak maka tentu semua program itu tidak bisa kami laksanakan, karena itu jangan lupa coblos nomor 3 pada tanggal 27 juni mendatang”, ujar Litelnoni disambut tepuk tangan dari pekikan Harmoni menang.
Menyikapi semua penjelasan cawagub Litelnoni, Anderias Hadu Hina, ketua kelompok tani Hanggang Pangalang, mengatakan pihaknya sangat bersyukur karena bisa bertatap muka dengan Benny Litelnoni yang notabene masih menjabat sebagai wakil gubernur mendampingi Frans Lebu Raya.
“Apa yang bapak sampaikan semuanya merupakan jawaban dari kebutuhan kami, kami siap mendukung. Semoga Tuhan berkenan bapak kembali menjadi wakil gubernur NTT”, ujar Anderias optimis.
Sementara Pdt. Lukas, mengatakan program paket meberi harapan baru bagi petani yang selama ini bergumul dengan berbagai masalah.
“Pergumulan kami sebagai petani di daerah ini adalah alat pertanian untuk mengelola lahan kami. Kehadiran bapak hari ini memberi harapan baru bagi kami. Kami yakin paket Harmoni akan menang, karena itu jangan lupa Kambaniru jika terpilih nanti”, tutup Lukas. (MBN01)
Komentar